Welcome to my blog friends

Rabu, 05 Desember 2012

Contoh dialog wawancara kami di perpustakaan umum daerah sragen

      ini adalah contoh hasil wawancara kami saat memperoleh tugas untuk wawancara  sebagai tugas mata pelajaran bahasa Indonesia dan kami akhirnya memilih salah  satu tempat yaitu di perpustakaan umum daerah Sragen


HASIL WAWANCARA(DI PERPUSTAKAAN SRAGEN)

Intan                : “Assalamu’alaikum”
Bu Tri              :”Wa’alaikumsalam,ohh ini adek-adek yang dari SMA 3,yang kemarin 
 membuat janji itu?”
Intan                :”Iya ibu, maaf kami terlambat”
Bu Tri              :”Oh,ya mari ke ruangan saya”
Wulan              :”termakasih bu!”
Bu Tri              :”Ayo...silahkan duduk!”
Putri                :”Terimakasih bu”
Bu Tri              :”Jadi kadatangan adek-adek ini karena?”
Intan                :”Sebelumnya maaf bu maksud kedatangan kami kemari ingin
  mengajukan beberapa pertanyaan tentang Perpustakaan ini
   Bu.”
Bu Tri              :”Jadi semacam wawancara,begitu?”
Intan                :”Benar bu.”
Bu Tri              :”Oh ya silahkan,tapi sebelumnya kita perkenalan dulu”
Intan                :”Saya Intan ibu,ini teman saya Wulan,Putri,dan Tanti”
Bu Tri              :”Intan,Wulan,Putri,dan Tanti” .Tunjuknya satu persatu kepada kami
Tanti                :”Kalau ibu?”
Bu Tri              : “Nama saya ibu Tri Anwas W.R,biasa di panggil Bu Tri,saya
menjabat sebagai Kepala di Perpustakaan ini,ayo silahkan dimulai”
Putri                :”pertama kami ingin mengetahui sejak kapan ibu berkerja disini?”
Bu Tri              :”Saya mulai berkerja disini sejak 1 Oktober 2011”
Putri                :” Jadi ibu masih baru ya?”
Bu Tri              :” Ya begitulah” jawabnya sambil tersenyum
Putri                : “Lalu, setiap hari ibu berkerja dari jam berapa sampai jam berapa?”
Bu Tri              :”Begini,sekarang inikan PNS harus berkerja 24jam setiap
minggunya,dan jadwal saya berangkat dari jam 8 pagi sampai jam 2
                        siang.”
Putri                :”Lho bukannya Perpustakaan ini buka sampai malam Bu?”
Bu Tri              :”Memang,perpustakaan ini setiap hari Senin sampai Kamis buka
 sampai jam 8malam.Namun jam kerja saya hanya sampai jam 2siang.”
Putri                :”Lalu kalau Jum’at sampai Minggu.Perpustakan ini tutup jam berapa Bu?”
Bu Tri              :”Jadwal Perpustakaan ini kalau hari Senin-Kamis buka dari jam 8 pagi sampai 8 malam.Kalau Jum’at dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore,kalau Minggu dari jam 9 pagi sampai jam 1 siang.”
Putri                :”ooooo begitu”
Tanti                :”Lalu jalannya kegiatan atau aktivitas setiap harinya di sini bagaimana Bu?”
Bu Tri              :”Maksudnya”
Tanti                :”Dari Pagi sampai tutup itu kegiaan apa saja yang Ibu dan pegawai ditempat ini lakukan?”
Bu Tri              :”Ohh...Jadi setiap pagi kami melakukan apel pagi terlebih dahulu.Lalu setelah apel kami bersama-sama membersihkan dan menata buku-buku yang ada disini,kan tak jarang para pengunjung terkadang kurang mempehatikan peraturan dan kebersihan Perpustakaan ini”
Tanti                :”Peraturan itu meliputi apa saja bu?”
Bu Tri              :”Satu Larangan merokok,makan serta minum didalam ruangan.
                           Dua pengunjung harus berperilaku sopan dan haus menjaga
   ketertiban dan kebersihan ruangan.
   Tiga tas dan jaket hars di taruh loker yang sudah disediakan di depan.
   Lalu pengunjung juga harus berpakaian yang pantas dan sopan.
   Setelah selesai membaca buku harus dikembalikan di tempat
   semula.Nah peraturan inilah yang paling seing dilanggar oleh para
   pengunjung
   Wajib mengisi buku tamu dan menjaga ketenangan dalam ruangan.”
Wulan              :”Lalu soal buku-buku yang ada disini Bu.Dari mana sajakah sumber
              sumber buku yang ada disini?”
Bu Tri              :”Jadi begini dek,buku-buku disini bersumber dari pemerintah dan
  juga dari masyarakat”
Wulan              :”Maksudnya dari masyarakat Bu?”
Bu Tri              :”Begini masyarakat yang mempunyai karya-karya atau hasil tulisan
                        dapat dititipkan disini dan nantinya agar bisa dibaca masyarakat lainya”
Intan                :”Jadi Perpustakaan ini juga bisa menjadi sarana promosi ya bu?”
Bu Tri              :”Ya begitulah dek Intan,selain media promosi perlu diketahui juga
Perpustakaan juga merupakan sumber rejeki bagi orang-orang yang
mau membaca,kreatif, dan ingin tau.
Intan                :”Maksudnya bu?”
Bu Tri              :”Contohnya begini,di perpustakaan inikan banyak sekali buku-buku
tentang kerajinan dan kreatifitas.Nah dari situlah orang-orang yang
mau membacanya akan memiliki rasa ingin tau dan penasaran,dan
akhirnya dia akan termotivasi untuk mencoba,jika hal itu ia tekuni
maka peluang untuk berhasil akan terbuka lebar,karena keberhasilan
itu tidak mungkin datang jika tidak dijemput dengan usaha.”
Intan                :”Jadi perpustakaan ini juga bisa memberi inspirasi ya bu,bagi orang
orang yang tekun.”
Bu Tri              :”Ya begitulah.Apalagi”
Wulan              :”Selain media promosi dan sumber inspirasi,apakah ada lagi peranan
Perpustakaan ini dikalangan masyarakat?”
Bu Tri              :”Maksudnya?”
Wulan              :”Visi dan Misi-nya Bu”
Bu Tri              :“Visinya bisa adek baca ,terwujudnya perpustakaan berbasis teknologi   informasi sebagai pusat literasi dan informasi  masyarakat sragen yang cerdas dan sejahtera,sementara misi kami ya...menyediakan bahan pustaka yang bermutu dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,melayani kebutuhan masyarakat sragen tentang ilmu pengetahuaan da informasi,menumbuhkan,merangsang dan mengembangkan minat baca masyarakat,membina dan mengembangkan seluruh perpustakaan dan taman baca yang ada di kabupaten Sragen,melestarikan karya teknologi,budaya,dan seni masyarakat sragen.”
Wulan              :”Wah...hebat.”
Putri                : “Untuk mewujudkan minat baca masyaakat sragen sendiri,apakah ada usaha dari Perpustakaan atau memang hanya terganrung dari minat masyarakat Bu?”
Bu Tri              :”Ya pasti ada usaha dari kami.”
Putri                “Contoh usahanya Bu?”
Bu Tri              :”Kami menjalankan perpustakaan keliling,kadang juga ada yang tanya tentang buku yang tidak ada dalam kendaraan kami maka kami menyarankan untuk datang langsung ke perpustakaan,kami juga mengadakan pameran-pameran buku,bahkan kami mempromosikan perpustakaan ini melalui Campur Sari.”
Wulan              :”Campur Sari?”
Bu Tri              :”Iya,,,,jadi kami memiliki group musik campursari,untuk mempromosikan budaya membaca”
Putri                :”Wahh...lalu nama group campur sari itu apa Bu?”
Bu Tri              :”Namanya Astagina”
Tanti                :”Lalu perpustakaan keliling tersebut,beroprasi di daerah mana saja Bu?”
Bu Tri              :” Kami mengutamakan daerah-daerah yang sulit di jangkau”
Tanti                :”Contohnya daerah mana bu?”
Bu Tri              :”Seperti daerah Tangen, Gesi, Sambung Macan dan daerah lain nya. Tidak hanya di daerah yang sulit di jangkau saja namun seperti saat Care Free Day dan juga setiap sabtu sore kami beroperasi di sekitar Alun-alun kota”
Putri                :” Kapan mobil perpustakaan berkeliling?
Bu Tri              :” Mobil perpustakaan berkeliling setiap hari
Wulan              :”Buku apa saja yang biasa di bawa oleh mobil perpustakaan ini?”
Bu Tri              :” Buku penunjang mata air”
Intan                :” Sejak kapan perpustakaan ini berdiri?”
Bu Tri              :” Sekitar tahun 1980
Tanti                :” Siapa pengelola kantor perpustakaan ini sejak berdiri?
Bu Tri              : -Dikelola Bagian Hukum dan Ortala Setwilda TK. II Sragen, Perda No. 10 Tahun 1980
-Dikelola Bagian Ortala Setwilda TK. II Sragen, Perda No. 11 Tahun 1990
-Dikelola Bagian Ortala Setwilda TK. II Sragen, Perda No. 13 Tahun 1992
               -Ditetapkan sebagai Unit Pelaksana Teknis Daerah Perpustakaan Umum Kabupaten Dati II           Sragen, Perda No. 17 Tahun 1996
-Ditetapkan Sebagai Kantor Perpustakaan Kabupaten Sragen, Perda No. 3 Tahun 2001
Wulan              :” Bagaimana Kepedulian Pemda terhadap perpustakaan ini?
Bu Tri              :”Sangat baik, setiap tahun Pemda selalu memberikan anggaran kepada perpustakaan ini”
Putri                :” Adakah fasilitas yang di sediakan oleh Pemda untuk Perpustakaan ini?”
Bu Tri              : Ada, berupa mobil dan gedung perpustakaan
Intan                :” Apa saja persyaratan yang wajib di penuhi untuk menjadi anggota perpustakaan?
Bu Tri              : - Berdomisili di wilayah Kabupaten Sragen yang di buktikan dengan menunjukkan KTP / SIM / Kartu OSIS / Kartu Mahasiswa
                        -Mengisi formulir pendaftaran
               -Kartu perpustakaan berlaku selama 1 tahun dan tidak di perkenankan untuk di pergunakan oleh orang lain”
Putri                :” Apa saja syarat meminjam buku?
Bu Tri              :  -     Memiliki kartu anggota perpustakaan
§  Jumlah buku yang di pinjam maksimal 2 eksempler
§  Jangka peminjaman buku maksiml 1 minggu, dan bias di perpanjang sekali selama 1 minggu
§  Melestarikan karya ilmu pengetahuan teknologi budaya dan seni masyarakat sragen         
Wulan              :” Prestasi apa saja yang pernah di raih perpustakaan ini?
Bu Tri              :” 1. Tahun 2009, kantor perpustakaan daerah sragen dinobatka sebagai perpustakaan Kabupaten/kota terbaik ke-2 se Jawa Tengah
2. Tahun 2008 Romi Febriyanto S, S.IP, yang mewakili kantor perpustakaan daerah sragen dinobatkan sebgaia Juara I lomba penulisan Artikel Tentang Keperpustakawan Indonesia Tahun 2008 yang di selenggarakan oleh perpustakaan Nasional RI”
Tanti                :” Layanan apa saja yang tersedia di perpustakaan ini bu?
Bu Tri              : Layanan Pemutar film edukatif
                        Layanan Story Telling/mendongeng
                        Layanan Seni Musik
                        Layanan APE(Alat Permainan Edukatif)
                        Layanan Sirkulasi
Putri                :” Apa saja isi dari Program Otomasi Perpustakaan?
Bu Tri              : “Dalam Program ini berisi Pengolahan, Pelayanan, statistic, administrasi, dan penelusuran bahan pustaka berbasisi eknologi Informasi”
Putri                : oww begitu,terimakasih bu atas kesempatannya untuk memberikan informasi kepada kami.Kami mohon maaf menganggu waktu Ibu.
Bu Tri             : iya, sama-sama

Kumpulan Puisi

TANGISAN ALAM
Siang terlalu panas
Malam bertambah Panas
Semua masih berjalan
Penuh kekecewaan

Tangan Liar berharta
Semakin merajalela
Tutup mata telinga
Musnahkan Alam kita

Pernahkah terpikirkan
Ini takkan bertahan
Masa yang akan datang
Sambutlah kehancuran

Lihatlah dan renungkan
semua tentang keindahan
Rintihan Alam dalam kesunyian
Sapa Malam dengan air mata kepedihan

Cukup sudah dan hentikan
Tinggalkan kebodohan
Buka mata Buka hati Buka telinga
Tanah surga kini takkan lagi Terasa


JOGJAKARTA

Malam kota yang terang
Ungkapkan seribu satu ingatan
Bayang redup yang remang
Mengikat erat penuh harapan ketenangan
Langkah kaki yang ramah
Siratkan senyum tanpa amarah
Rasakan sejenak
Lupakan semua resah gelisah dalam marah
Sedih hati suka duka canda dan tawa
Terbingkai dalam hangat suasana
Dan disinilah Djogdjakarta kembangkan sayap yang penuh kharisma
Dan disinilah Djogdjakarta dalam buaian sudut lampu kota
Dan disinilah Djogdjakarta cinta daya bangga ada padanya
Dan disinilah Djogdjakarta kisah kota lama yang penuh cerita



LUKA INDONESIA

Telah ku kulihat dan ku dengar
Darah hitam mengalir deras
Semua tau hancur wajah mu
Tak ku biarkan terus menghajarmu

Tak kan ada yang sempurna
Lebih dari yang kubayangkan
Semampunya kita bayangkan
Tanah ini benar merdeka

Mungkinkah
Satu nusa bangsa tuk slamanya
Mungkinkah
Tawa luka ini milik semua
Dengar..Dengarkanlah nafas
Merdeka tuk slamanya...
Tanah ini, tangan ini
Kucengkram erat bumi pertiwi
Raih langit terbang lepas
Menerjang mimpi merah putih ku
Dimanapun kau berada
Hatiku akan tetap disini
Tiada dendam hari esok, tiada luka hari ini
Nafas ini tak pernah lepas
Tuk menjaga tanah airku..

Satu nusa, satu bangsa
Satu bangsa tuk slamanya
Bertahanlah bertahan, jangan pernah menyerah
Dan mimpi merah putihku terbenam saat ku mati


HUKUM

hukum adalah lembah hitam
tak mencerminkan keadilan
pengacara juri hakim jaksa
bandingkan nilai dengan angka

ruang hukum selalu dikuasai
oleh orang orang yang beruang
hukum adalah permainan
semacam adu kekuasaan
maling maling kecil dihakimi
maling maling besar dilindungi

hukum adalah komoditas
barangnya para tersangka
ada uang kau kan dimenangkan
tak ada uang engkau ditendang

dimanakah adanya keadilan
bila masih memandang golongan
yang kuat selalu berkuasa
yang lemah makin merana






Kumpulan Pantun


PANTUN


rasa ingin bermain gitar
Ingin mendengar lagu rindu
Aku ingin menjadi pintar
Tidak lupa membaca buku.

Kalau kita naik kereta
Jangan lupa duduk yang tenang
Hidup jngan suka merana
Meski badai datang menghadang.

Makan bakmi di kota makasar
Duduk di pantai membakar cumi
Maafkan kami berkata kasar
Bukanlah begitu maksud kami

Bunga yang indah banyak yang gugur
Harumnya melatiku di taman
Menangis lama karna di tegur
Karna sifatnya seperti setan

Di kebun ada tanaman lada
Tanaman lada buat bumbu
Sebelum belajar ku berdoa
Agar nanti di beri ilmu

               Awan berkisar di gunung tinggi
Mendung hitam hanyalah sebentar
Buku di baca setiap hari
Karna buku kita jadi pintar

Bunga mawar bunga melati
Di sore hari semakin layu
Aku dan dia jatuh hati
Semakin hari semakin rindu

Hari minggu pergi ke pasar
Jangan lupa membeli jajan
Bila kita orang yang sabar
Pasti suwa di sayang tuhan

Siang hari main layang layang
Layangan jatuh di pohon kiwi
Mari kita bersama sembahyang
Agar kita masuk surga nanti

Di sini pita di sana pita
Pita itu tuk mengikat rambut
Di sini cinta di sana cinta
Cintaku satu jangan di rebut

 Di pasar banyak yang jual ikan
 Ikan banyak di bagi-bagi
Salam kenal kan saya sampaikan
 Saya orang baru di sini

Makan sayur sama bubur
Setelah makan perut penuh
Habis sahur jangan tidur
Tunggulah adzan sholat shubuh

Payah kami bertanam padi
Nanas jugalah di tanam orang
Payah kami menabur budi
Harta juga yang di pandang orang

Terang bulan di pulau Bali
Anak Jawa turun dari kapal
Ku nangis karna sakit hati
Air mataku turun ke bantal

Pagi hari makan bubur
Sudah makan lari pagi
Ku akui dengan jujur
Hanya kau pujaan hati

Ada semut di dalam sarang
Sarangnya berada di pohon tugu
Di mana dirimu sekarang
Di sini aku tak sabar menunggu

Semua orang punyalah celana
Celana di jemur di pohon aren
Semua orang itu punya nama
Hanyalah namaku yang paling keren

Jawa Barat Jawa Timur
Banyak sekali produksi kertas
Dulu miskin kini maakmur
Bersyukurlah sama yang di atas

Ada orang jual jamu
Dia jualan dekat kolam
Ku terima cinta kamu
Dari hatiku yang terdalam

Jangan suka menyombongkan diri
Orang benci tuhan pun murka
Janganlah suka memfitnah kami
Nanti mati masuk neraka

Ke ujung padang membeli batik
Mampir dulu beli kebaya
Ku pandang-pandang kau memang cantik
Sungguh aku suka padanya

Wahai teman tolonglah aku
Bagaimana cara bertaubat
Sangat banyak dosa-dosaku
Untuk bekal aku ke akhirat

Ibu buat ketupat di rumah
Ketupat jadi di bagi-bagi
Perutku kosong tenaga lemah
Karna tidak makan tadi pagi

Aku pergi ke warung mbak Tatik
Jangan sampai lupa membeli udang
Jadilah kamu anak yang baik
Karena baik di sukai orang

Bulan ini aku lebaran
Banyak orang yang pergi mudik
Waktunya shubuh ketiduran
Karna tlah mimpi orang cantik
Kucing manis tidur di papan
Papan jatuh tertimpa batu
Buat apa wajah yang tampan
Kalau tak sholat lima waktu

Anak kecil suka makan dondong
Dondong di makan di pinggir taman
Jadilah orang yang tidak sombong
Karena sombong di benci teman

Malam minggu ku ke alun-alun
Mampir dulu ke warung makan udang
Jadilah kau orang yang santun
Agar nanti kan di hormati orang

Ku berdoa setiap hari
Aku berdoa agar dapat berkah
Kalau kita dapat rezeki
Jangan lupa bersyukur ke allah

Ku melihat nenek yang ompong
Menyebrang jalan sambil melirik
Aku benci orang yang sombong
Karna sombong itu tidak baik

Di dekat rumahku ada itik
Itik makan nasi sangatlah suka
Anak itu memang sangat cerdik
Tidak heran jika jadi juara


Ibu pergi ke pasar tiap pagi
Tidak lupa membeli terong ungu
ku pergi ke sekolah tiap hari
Karna sekolah untuk cari ilmu

Daripada aku makan timun
Lebih baik ku makan pepaya
Daripada ku duduk melamun
Lebih baik belajar bersama

Anak itu memanglah rajin
Tidaklah heran jika pintar
Daripada kita bermain
Lebih baik kita belajar

Naik delman keliling kota Bandung
Sambil melihat pemandangan indah
Hai perempuan pakailah kerudung
Agar menjadi orang yang sholekah

Waktu liburan ku bersama dia
Ku liburan di kota kediri
Aku ini manusia biasa
Yang tidak bisa hidup sendiri

Aku ke toko beli cincin
Membeli cincin dengan Rina
Aku ini orang yang miskin
Yang tidak punya apa-apa

Aku punya banyak tanaman
Tanaman itu masih pendek
Hari ini aku liburan
Ku liburan ke rumah nenek

Harganya beras di warung turun
Banyak orang beli berdatangan
Malam ini ku belajar tekun
Karena besuk ada ulangan

Jariku berdarah karna teriris
Terisris karna ku bermain pisau
Ku melihat adik sedang manangis
Karna tak di beri uang ibu

Kuda hitam kuda putih
Kalau lari sangatlah kencang
Jaga hati agar bersih
Agar kita banyak di sayang

Hari ini belajar biologi
Hari esok belajar bahasa
Kalau kau ingin sekali mengaji
Pasti kan terhindar dari dosa

Pohon jambu batangnya tinggi
Kalau manjat jatuh perlu obat
Jika kamu orang yang dengki
Maka segeralah kau bertobat

Pergi ke pasar membeli lampu
Ketika saat pulang mendengar adzan
Puasalah jika masih mampu
Agar dapat berkah di bulan ramadhan

Malam jum’at pergi ke kuburan
Tidak tahunya di temui hantu
Jika engkau hendak akan makan
Bacalah doa terlebih dahulu

Pergi tamasya ke jawa timur
Pulang-pulang merasa lelah
Jika kau orang yang sangat makmur
Janganlah lupa bersedekah

Dari jogja bawa oleh-oleh
Saat di jalan di mintai orang
Kalau kau memang anak yang sholeh
Janganlah sampai lupa kau sembahyang











Jumat, 23 November 2012

Cerpen cinta terlarang



  Cinta Terlarang

         Apakah kamu pernah merasakan sakitnya cinta bila kamu menyukai seseorang dan kalian saling mencintai,di sisi lain sahabat kamu juga mencintai orang yang kamu cintai ? .Begitu juga di rasakan oleh seorang remaja yang duduk di bangku SMA saat ini.Nadia dan Lyana sudah berteman sejak lama hingga mereka menjadi sahabat dari SMP hingga di jenjang SMA saat ini,mereka sekarang juga 1 kelas.Lyana dan Nadia bersahabatan 3 tahun sampai sekarang.
Nadia dan Lyana selalu bersama dalam suka atau duka,hingga belajar pun di rumah bersama karena rumah mereka agak berdekatan.Mereka berangkat sekolah pun bersama,saat mereka sampai di sekolah,mereka mengikuti pelajaran dengan baik. Jam pelajaran pertama sampai ke empat pun sudah terlampaui bel tanda istirahat pun sudah berbunyi,mereka bergegas meninggalkan kelas menuju ke kantin.Akhirnya mereka memilih tempat duduk yang belum ada yang menempati sambil memesan makanan dan air minuman.
Di saat mereka makan,tiba-tiba Nadia melihat seorang cowok dan cowok itu bernama Riki.Dia ternyata cowok yang paling keren di sekolah mereka,hingga cewek-cewek di sekolahan pun saling berebut untuk mendapatkan seorang cowok keren yang bernana Riki itu.Tiba-tiba Nadia menyenggol tangan Lyana
” eh lihat tuh ada cowok keren di sana,ternyata di sekolah kita ada juga ya cowok sekeren itu! “ gumam Nadia.
Nadia seakan juga ingin seperti cewek-cewek lain untuk mendapatkan seorang Riki.Lyana pun tersenyum dan berkata
”iya tuh dia keren banget,aku juga mau kalau jadi ceweknya hhehehehehe…….”balas Lyana dengan genit.
”hmmmttt kamu tuh……..” ungkap Nadia sambil mengerutkan dahinya.
Nadia dan Lyana ternyata menyukai seorang cowok yang sama pada pandangan pertama.Saat bel masuk terdengar “teeeettttttttt…..” mereka segera bergegas menuju ke kelas sambil membicarakan cowok tadi.
”Ly cowok tadi memang keren banget ya? Hingga wajahnya       selalu terbayang-bayang terus nihh..hehehehehehe”.
”Ahh itu pun aku juga mau banget jadi pacarnya”
Balas          Lyana yang tak mau kalah dengan sahabatnya itu.
Kelas yang saat itu ramai sekarang menjadi tenang,karena guru yang di anggap mereka paling galak sudah datang dengan wajah yang sudah kelihatan menyeramkan seperti monster yaitu Ibu Wanti seorang guru kimia yang mengajar di kelas mereka.
        ”ihhh guru itu kok datang yaa….??bikin suasana aku yang indah yang lagi membayangkan cowok tadi,uhhh… menjadi suram”.Ungkap Nadia dengan rasa kesal dan bosan.
”Udah-udah gak boleh begitu kan kita sekolah untuk mencari ilmu bukan mencari cowok iya kan??”.
Ungkap Lyana menasehati sahabatnya sambil tersenyum heran.
Akhirnya mereka terdiam mendengarkan Bu Wanti yang sedang berbicara di depan kelas.Saat bu wanti sedang berbicara di depan kelas,Nadia melamun tersenyum-senyum sendiri tak memperhatikan Bu Wanti dan tak menulis apa yang Bu Wanti sudah catatkan di papan tulis tetapi Nadia malah menulis smbil melamun hingga apa yang di tulis tak sama yang ada di papan tulis melainkan tulisan itu adalah  ”♥♥My first love Riki♥♥………” . Haahh???Lyana terkejut dengan tulisan itu. “Hmmmmttt Nad-Nad..ihihihihihihi”
Lyana melihat tulisan Nadia sambil tersenyum dan heran sampai-sampainya sahabatnya itu tergila-gila pada seorang cowok pada pandangan pertama.Saat itu Bu Wanti menanyakan pada murid-muridnya apakah sudah paham apa yang Bu Wanti jelaskan di depan kelas tadi.Semua murid di dalam kelas serempak menjawab
 “sudah paham…”.
Kecuali Nadia yang yang terus melamun sambil tersenyum-senyum sendiri.Akhirnya  Bu Wanti memandang Nadia,teman-teman satu kelas menengok ke arah Nadia yang duduk di belakang sendiri.  “Eh….Nad…Nad……. Lyana mencoba menyadarkan Nadia dari lamunannya,tetapi Nadia tetap juga masih melamun.
”Nadia kamu sudah paham belum penjelasan Ibu???.....”.Bu Wanti akhirnya memanggil-manggil Nadia
“Nadiaaaaa……….”.
” Eh i i iya Bu??....”.Sampainya Nadia kaget dan semua teman-temannya menertawakan Nadia .
“Ly kamu kok nggak kasih tau aku sih kalau Bu monster itu manggil aku”??
“Eh Nad,aku sudah nyadarin kamu…tapi kamu belum saja sadar masih melamun terus…hehehehehehe”.
Nadia pun merasa malu kepada teman-temannya.jam pelajaran pun telah usai,bel pulang pun sudah berbunyi.Nadia dan Lyana bergegas keluar dari kelas mereka jalan bersama keluar dari sekolahan  menunggu jemputan dari masing-msaing keluarga mereka.Tak lama menunggu Nadia sudah di jemput Ibunya sedangkan Lyana masih menunggu kakaknya yang akan menjemput.
 “Duluan Ya Ly…!”
“Ya Nad,hati-hati yah………….”
Saat Lyana berdiri di bawah pohon sendirian,seseorang yang tampan yaitu Riki berjalan berjalan keluar dari gerbang sekolah, “Ihhhh tuhh cowok beneran ganteng banget…”
karena saking tampannya Lyana pun terus memandang cowok itu hingga Riki sampai heran ia kembali menatap wajah Lyana sambil tersenyum.Lyana pun senang tak menyangka cowok ganteng itu tersenyum kepadanya.” Waowwwwwwwww apakah aku ini sedang bermimpi?cowok itu tersenyum padaku….ihhhh senengnya..   ”Lama menunggu akhirnya Lyana sudah di jemput kakaknya,saat Lyana sampai di rumah,ia mengambil ponselnya di kamar Lyana langsung menelfon Nadia.
“ Hallo Nad…..”
“ Hallo juga Ly,ada apa?kamu sudah sampai rumah kan…”
“ Iya aku sudah sampai rumah Nad…Aku lagi senang banget Nad..”
“ Kenapa Ly….kasih tau dong critanya…..!!
Lyana akhirnya bercerita tentang saat menunggu jemputan tadi.Nadia tidak percaya jika Riki tersenyum pada Lyana dan tiba-tiba Nadia menutup telefon dari Lyana.
“Nad kemarin aku belum selesai crita kok telefonnya kamu tutup?”
“Eh iya Ly maaf,Hp aku lowbert”
Nadia berbohong kalau hpnya mati karena saking cemburunya saat itu.
Di saat pagi tlah tiba Lyana pun berangkat sekolah,Lyana bercerita kembali pada Nadia saat di dalam kelas .Wajah Nadia pun berubah menjadi tampang cemburu dan merasa iri karena Riki tak pernah menatap wajah Nadia.Meskipun mereka bersahabat sudah lama tapi Nadia kadang merasa iri pada Lyana karena kebanyakan cowok-cowok yang dia kenal lebih suka pada Lyana .Di antara Nadia dan Lyana mempunyai sifat yang berbeda yaitu Nadia lebih cantik daripada Lyana begitu dengan Lyana yang tak secantik Nadia tapi Lyana mempunyai hati lembut,sabar dan ramah.
Meskipun Nadia orangnya cantik tapi dia suka iri kepada siapa saja yang merasa cowok yang ia sukai lebih suka kepada orang lain di bandingkan dengan dirinya.Meski mereka berbeda sifat mereka tetap bersama dan bersahabat.Saat itu di sekolah Nadia dan Lyana ada pertandingan basket.”Rikiii ayo semangat…’
Riki bermain sangat baik hingga cewek-cewek yang menyukai dirinya menyuporter dirinya memberi semangat agar tim Riki menang.
“Eh Ly,kita lihat pertandingan basket yuk…tuh seru banget Riki main…”
“Oh ya Nad,ayo kita nonton,tuh cewek-cewek sudah teriak-teriak”
Tak ketinggalan Nadia dan Lyana pun ikut melihat dan memberi semangat kepada cowok idola mereka,termasuk Nadia yang paling semangat memberi semangat kepada Riki.Saat pertandingan basket berlangsung,bola itu jatuh dari Ring basket kemudian menggelinding ke arah Nadia dan Lyana duduk.
”Eh bola itu lari ke arah kita Ly….”tutur Nadia.
Kemudian bola itu di ambil Riki,mereka sangat senang sekali dan saat Riki mengambil bola basket dia menatap wajah Lyana,mereka saling menatap wajah satu sama lain akan tetapi Nadia yang duduk di samping Lyana merasa cemburu dan iri.
“Eh Nad,dia ngelihat aku…hehehehehe duh senengnya”kata Lyana.
“Nad………..kok diam aja sih??...
Saat Lyana berbicara kepada Nadia ,Nadia hanya terdiam dan menjawab dengan bicara yang sadis.”nggak apa-apa….”
Renata merasa heran pada Nadia seolah-olah dia merasa bersalah,Lyana tahu  kalau Nadia seperti itu gara-garanya.
”Nad,kamu kenapa kok tatapan kamu ke aku kayak gitu?ada yang salah ya sama aku?“.Ucap Lyana pada Nadia.
”nggak apa-apa”.Jawab singkat Nadia dengan wajah tidak enak dipandang
.Akhirnya Nadia meninggalkan Lyana duduk sendirian melihat basket,Nadia pergi ke kelasnya ia duduk termenung.Lyana pun menghampiri Nadia di kelas.
”Nad,aku minta maaf ya?”Ucap Lyana
”Minta maf kenapa Ly??”Tanya Nadia
“Aku tahu kamu marah sama aku,dan tiba-tiba saja kamu ninggalin aku sendirian?”Kata Lyana.
“Aku nggak marah Ly,aku hanya ingin sendiri aja,mending kamu biarin aku sendiri”.Ucap Nadia pada Lyana dengan kesal.
”Aku hanya ingin tahu Nad,kenapa kamu kayak gini? Kamu nggak seperti biasanya”.Balas Lyana yang mersa dirinya bersalah akan sikap sahabatnya itu berubah.
”Aku nggak berubah Ly,mending kamu biarin aku sendirian di sini”.Ungkap Nadia menegaskan kembali.
”Ya sudah Nad,aku pergi dulu jika kamu yang minta aku akan pergi”.ungkap dengan rasa sedih oleh Lyana.
Saat Lyana sudah pergi, tak berfikir lama akhirnya Nadia menyadarinya”emmmt buat apa ya aku harus marah pada Lyana?dia kan gak salah”pikir Nadia.
Bel pulang pun sudah berbunyi,Nadia bergegas menghampiri Lyana yang belum jauh.
”Ly,aku minta maaf soal yang tadi,aku yang merasa egois”.Ucap kata maaf Nadia kepada Lyana.
”nggak apa-apa kok Nad,kamu nggak salah.”Balas dengan lembut oleh Lyana.
Kedua sahabat itu saling meminta maaf,akhirnya mereka pulang bersama tiada saling marah.Setelah Lyana sampai di rumah,ia terus kepikiran Riki.Dia tak tahu harus bagaimana lagi karena Lyana juga sangat suka sama Riki.Tetapi Lyana tak ingin persahabatannya berantakan hanya karena seorang cowok.
“Aku harus bagaimana lagi jika seperti ini,aku sebenarnya suka Riki,sedangkan Nadia juga suka.Tetapi aku tak ingin persahabatanku dengan Nadia hancur.”Ya Tuhan………………….. apa yang harus ku lakukan?”Gumam Lyana dengan perasaan sedih.
Hari demi hari Riki semakin penasaran dengan Lyana,ia sering melihat Lyana dengan lewat di depan kelas Lyana dan Nadia.Meski kelas Riki dengan Lyana agak jauhan.Saat Lyana dan Nadia keluar dari kelas tak tahunya Riki juga lewat di dekat pintu kelas Lyana dan Nadia,Riki mencoba tersenyum menyapa Lyana tetapi anehnya Lyana malah menghiraukan senyuman dari Riki,sedangkan Nadia yang tersenyum pada Riki tak di perhatikan Riki
”Aku harus mendapatkan cewek itu meskipun dia kayak gitu sama aku….”ujar Riki yang semakin ingin terus mengejar-ngejar cintanya pada Lyana sampai mendapatkannya.
Di suatu ketika Lyana sedang tidur di kamarnya,tiba-tiba ponselnya berbunyi dengan suara lagu “Melly goeslow”.
”Sepertinya ada pesan masuk di handphone ku”.Gumam Lyana sambil berjalan mengambil ponselnya yang ada di meja.
Setelah pesan itu di buka
”Malam,apakah benar ini nomernya Lyana?”.Lyana seolah bingung biasanya jika  ada nomer yang baru selalu menyebutkan nama si pengirimnya,tapi entah baru satu kali ini ada yang ngirim pesan tidak ada nama si pengirimnya.
”Iya benar,ini siapa ya ?”balas Lyana.Kemudian ponselnya berbunyi kembali seperti ada balasan pesan masuk
.”Aku Riki,kamu tahu kan pastinya?”balas lagi oleh Riki.
Hati Lyana menjadi tak karuhan dag dig dug,karena dia kaget saat Riki megirim pesan kepadanya.Lyana sangat bingung darimana dia tahu nomer ponselnya.Akirnya Lyana membalas pesan Riki lagi dan bertanya”oh ya kamu kok tahu ya nomer aku dari mana,emangnya ada perlu apa?”
nggak perlu tahu aku dapat nomer kamu dari mana,yang jelas aku ingin lebih kenal sama kamu Ly.Bolehkah itu?”tanya Riki.
Namun Lyana tak membalas lagi pesan dari Riki.Riki pun terus mencoba menghubungi nomer Lyana Karena Lyana tak membalas pesan darinya.
Lyana akhirnya mematikan ponselnya,”hmmbtt seorang Riki mengirim pesan untukku?Oh no……..gak mungkin,mungkin bukan Riki yang aku suka”
Ia berfikir-fikir seharusnya ia bahagia karena cowok yang dia suka ingin sekali dekat dengannya,tapi perasaannya hanya takut jika persahabatannya dengan Nadia tak baik,hanya karena seorang cowok.Sekarang Lyana mengetahui nomernya Riki,tanpa ia meminta nomer buat Nadia,namun Lyana tidak akan bercerita kepada Nadia.Bukan karena Lyana tahu nomer ponsel Riki,tetapi karena Riki cowok yang Nadia sangat suka menghubunginnya.Nadia memang ingin dekat dengan Riki,ia ingin sekali mengetahui nomer ponselnya Riki tetapi tak dapat juga.Kini hanya Lyana yang mengetahui tapi Lyana tak akan bercerita agar persahabatan mereka tak terputus.
Saat Lyana duduk termenung sendirian di taman sekolah tiba-tiba Riki menghampirinya tetapi Lyana masih melamun,ia tak sadar bahwa Riki ada di dekatnya.
”Hai Ly kenapa kamu sendirian di sini?”Ungkap Riki dengan heran.
.”Aaaa ku nggak kenapa-kenapa,hanya cari udara yang sejuk saja,ada apa ya ?” tanya Lyana dengan rasa gugup dan kaget karena ia dari tadi tak sadar kalu Riki di dekatnya.
karena ia baru sekali berbicara dengan Riki cowok yang ia suka selama ini.
”Kenapa tadi malam pesan dari aku nggak kamu balas Ly,aku enggak boleh ya jika aku dekat dengan kamu”.Ucap Riki dngan Berani meski ia baru kenal dengan Lyana.
”Bukan begitu Rik,kamu boleh saja dekat denganku,tapi...........”Ucap Lyana.
Tiba-tiba bel masuk pun sudah berbunyi,Lyana segera bergegas masuk ke kelas.
”Tapi apa Ly”.ucap Riki yang semakin penasaran dengan ucapan Renata.
”Eh aku ke kelas dulu ya?”Ucap Lyana.”Tapi kamu belum mrnyelesaikan bicara kamu tadi Ly”.Balas Riki dengan rasa yang semakin ingin tahu.”Lain kali aja ya?”.Ungkap Lyana yang tergesa-gesa yang akan masuk ke kelas karena Lyana takut setelah istirahat ini adalah pelajaran Bhs.inggris yang gurunya paling tertib jika bel masuk murid harus sudah rapi di tepat duduk masing-masing,jika guru sudah datang tapi muridnya belum datang maka mereka tidak boleh masuk mengikuti pelajaran di kelas.
”Tapi Ly,Lyana……..!.”.Ungkap Riki sambil memanggil nama Lyana.Lyana pun tak menjawab panggilan Riki,saking tergesa-gesanya ia menghiraukan panggilan Riki.
Lyana pun akhirnya  sampai di kelasnya dan ia duduk sambil menghela nafas panjang”ihhh akhirnya sampai juga di kelas,yess guru belum datang………………!!!”.
Kemudian Nadia pun bertanya kepada Lyana.
”Ly,kamu dari mana?kok kamu kayak habis di uber-uber setan sih”.
”Aku habis dari taman Nad,cari udara segar”.Balas Lyana sambil menghela nafas panjang.
”Dari taman cari udara segar kok dapatnya udara yang bikin wajah kamu jadi kusut sih!”Balas Nadia sambil meledek.
”Iya tadi aku tergesa-gesa masuk ke kelas”.ungkap Lyana
”Oh begitu..ya sudah nih minum dulu tadi aku pergi ke kantin beli minum ini,habis sih kamu ku cari’in nggak ada”.Ucap Nadia sambil memberikan air minumnnya ke Lyana.
”thanks ya sob”ucap Lyana.
”Iya sama-sama sob”.Balas dengan senyuman oleh Nadia.
Bu ningrum guru yang mengajar pelajaran bahasa Inggris mereka sudah datang,mereka segera menyiapkan buku pelajaran.Di saat pelajaran di mulai gantian Lyana yang melamun,kemarin Nadia sekarang Lyana.
”Ly kamu kenapa sih?akhir-akhir ini kamu berubah nggak seperti biasanya selalu ceria nggak pernah ngalamun.emang ada masalah apa sih ?”ucap Nadia yang heran kepada sahabatnya.
”Masak sih aku berubah?nggak deh Nad,aku nggak berubah dan aku nggak punya masalah apa-apa”.Balas Lyana dengan heran.
”Iya Ly kamu sangat berubah”.ungkap Lyana.
”Aku Cuma enggak mood saja Nad.   ”Ungkap Lyana.
”emmbt begitu ya sudah Ly” .Ucap Nadia.
Tanda bel pulang pun sudah berbunyi,Lyana bergegas memberesi buku-bukunya yang ada di atas meja dan memasukan ke dalam tas,ia segera keluar dari kelas tanpa menunggu Nadia.Biasanya kalau pulang Lyana dan Nadia selalu pulang bersama,tapi tak tahunya hari yang aneh bagi Lyana yang tak menunggu sahabatnya.Tapi waktu itu ternyata Lyana tak langsung pulang ke rumah,tetapi ia pergi ke kantin duduk sambil meminum es.
Di saat Lyana sedang minum es,tiba-tiba Riki keluar dari kelasnya yang tak jauh dengan kantin sekolah.Riki berniat untuk membeli minuman di kantin saat berjalan ia melihat Renata yang sedang duduk sendirian sambil minum es.Dengan tiba-tiba ia menghampiri Lyana.
”Hai Ly..!” Sapa Riki dengan senyum manisnya.
”Eh kamu Rik..ada apa?”.Balas Lyana.
”nggak apa-apa Ly,tumben aja kamu nongkrong di sini.Kok enggak langsung pulang ”.Ucap Riki dengan heran.
”Iya nih Rik,lagi malas banget pulang ke rumah”.Ucap Lyana sambil mengerutkan dahinya.
”Ly aku boleh duduk di samping kamu nggak?”ucap Riki dengan berani.
”Iya Rik boleh,kalau mau duduk silahkan saja”.Ungkap Lyana
.”Makasih ya Ly”.Ucap terima kasih Riki.
”Ly,aku boleh ngmong sesuatu nggak sama kamu?”.Tanya Riki.
”ngomong apa Rik?”.Tanya Lyana dengan Heran dan penasaran.
”Aaakuuu”.jawab grogi oleh Riki.
”Aku apa Rik?’.Tanya Lyana yang semakin penasaran dengan Riki.
”Aku suka sama kamu Ly?”Riki menyatakan perasaannya pada Lyana.Lyana pun terdiam dan tak menjawab perasaan Riki.
Saat Lyana menengok ke belakang.Ternyata Nadia ada di dekat mereka .Nadia pun terus pergi sambil menangis,ia telah mendengar perkataan Riki.Lyana tak mau Nadia sedih karena Nadia  mengetahui kalau Riki telah mengungkapkan perasaan suka pada Lyana.Akhirnya Lyana meninggalkan Riki sendirian di kantin,ia tetap mengejar Nadia yang marah sambil menangis.Lyana telah berhasil mengejar Nadia.
”Nad berhenti aku mohon,ini nggak seperti yang kamu kira!”ungkap Lyana sambil menghela napas panjang .
”Kamu tega banget Ly sama aku!”.Ucap sambil menangis.
”Maafin aku Nad,aku enggak suka sama Rika,buktinya tadi nggak aku jawab.”.Balas Lyana.
”Iya meski kamu nggak jawab,aku tahu bahwa kamu juga suka sama Riki.Hanya kamu yang pura-pura saja tidak suka sama Riki.”Ucap Nadia dengan kesal.
”Benar Nad,aku nggak suka dia.Aku nggak cocok sama dia dan dia hanya cocok sama kamu”.ungkap Lyana yang semakin sedih dengan keadaan ini.
”Tapi dia sukanya sama kamu,nggak sama aku.aku sedih banget lihat ini.”Ucap Nadia yang merasa kecewa kepada sahabatnya.
Kemudian Nadia pun langsung pergi meninggalkan Lyana sendirian,Ia pulang tak bersama.Saat di rumah Lyana pun menangis di kamarnya begitu juga Nadia yang tak kalah menangis seharian.
”Ya Tuhan,mengapa ini harus terjadi”ucap Lyana sambil menangis.
Saat esok telah tiba,di mana hari itu pelajaran Bu Wanti yaitu matematika,hari itu Lyana belum datang di sekolah,tetapi jam pelajaran pun sudah di mulai.Nadia pun cemas mengapa sahabatnya itu belum datang.
”Lyana kok nggak datang-datang,tumben dia jam gini belum datang..Ahh ngapain aku harus pikirin dia,dia udah nyakitin perasaan aku”Ucap Nadia dengan dengus.
Saat beberapa menit kemudian ada seorang guru yang menghantarkan surat izin ke kelas Lyana dan Nadia.Saat surat izin itu di buka dan di baca Bu Wanti ternyata itu adalah surat izin Lyana yang nggak masuk karena sakit.
”Ya ampun….!!ternyata dia sakit”
Nadia pun terus merasa gelisah dan bersalah karena masalah kemarin Lyana jadi sakit.Saat pelajaran telah usai Nadia meminta ijin kepada guru jaga untuk menjenguk Lyana.Nadia akhirnya pergi ke rumah Lyana dengan rasa khawatir dan takut dengan keadaan Lyana.Saat Nadia telah sampai di rumah Lyana,Nadia mengetuk pintu rumah Lyana.Tak lama mengetuk pintu,Ibu Lyana membukakan pintu
”tante Lyananya ada?”.Tanya Nadia pada Ibu Lyana.
”Lyana sedang ada di kamar nak,silahkan masuk.”.Ungkap Ibu Lyana dengan ramah.
Akhirnya Nadia masuk ke kamarnya Lyana,saat itu Lyana sedang berbaring di ranjang kamarnya dengan keadaan pucat.Nadia duduk di ranjang kasur Lyana
”Ly,maafin aku..gara-gara aku kamu jadi sakit kayak gini.”Ucap Nadia dengan perasaan sedih dan bersalah.
”Ini bukan salah kamu Nad,aku hanya kecapekkan saja”Ucap Lyana dengan Ramah dan tersenyum.
”Aku sadar aku yang salah Ly,kalau aku nggak melarang hubungan kamu dengan Riki kejadiannya nggak bakal kayak gini”.Ucap Nadia sambil menangis.
”Enggak Nad,kamu nggak usah menyalahkan diri kamu sendiri.Ini bukan salah siapa-siapa.”Balas Lyana sambil tersenyum.

Kemudian Lyana dan Nadia pun saling berpelukan.
”Kamu memang sahabatku yang paling baik Ly”.Ucap Nadia yang bahagia mempunyai sahabat seperti Lyana.
Kemudian Lyana membalasnya dengan tersenyum.Saat mereka selesai berpelukan,tiba-tiba Riki datang dari pintu kamar Lyana.Ia ternyata juga menjenguk Renata.
”Riki????”Ungkap kedua sahabat itu dengan terkejut.
”hmm,Iya nih aku,memang kenapa Nad,Ren?”.
Aku hanya ingin menjenguk kamu Ly”.Ungkap Riki dengan tersenyum.
Kemudian Riki mendekati Lyana kemudian mereka berpelukan dan Nadia merasa bahagia melihat Lyana dan Riki bersama tanpa Ia sebagai penghalang cinta mereka.
”Rik,Ly maafin aku.Aku telah sadar bahwa cinta tak bisa di pisahkan dan di paksakan.”.Ungkap Nadia dengan rasa haru dan menyesali sikapnya.
“hmmmbtt nggak apa-apa Nad kamu jangan begitu.”
Riki dan Renata membalasnya dengan tersenyum.Riki menggenggam erat tangan Lyana,seakan ia tak mau jika kehilangan Lyana.Mereka pun bisa bersama dan bahagia.

 ^selesai^